Pages

Tuesday 9 September 2014

MAKALAH BIOTEKNOLOGI METABOLIT SEKUNDER TANAMAN PUTRI MALU DAN WARU

MAKALAH BIOTEKNOLOGI
METABOLIT SEKUNDER TANAMAN PUTRI MALU DAN WARU


Oleh :

        NAMA       : MA’MUROTUS SA’IDAH
        NIM           : 12030654209
        PRODI       : PENDIDIKAN SAINS B 2012



FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2014


Metabolit Sekunder Tanaman Putri Malu
1.      Klasifikasi tanaman putri malu


Kerajaan          : Plantae
Divisi               : Magnoliophyta
Kelas               : Magnoliopsida
Ordo                : Fabales
Famili              : Fabaceae
Upafamili        : Mimosoideae
Genus              : Mimosa
Spesies            : Mimosa pudica


2.      Bagian Bagian Tanaman Putri Malu
Putri malu (Mimosa pudica L.) banyak kita jumpai di rumput-rumput liar dan juga merupakan salah satu tumbuhan liar. Bagi yang masih belum tau putri malu, tanaman ini memiliki bentuk daun kecil-kecil tersusun majemuk, bentuk lonjong dengan ujung lancip, warna hijau (ada yang warna kemerah-merahan), memiliki duri di batangnya. Tanaman ini kadang berbunga juga, bentuk bunganya bulat seperti bola, warna merah muda, bertangkai. Ciri khas tumbuhan ini adalah tumbuhan ini sensitif sekali dengan sentuhan sehingga daunnya akan mengatup begitu disentuh dan tumbuhan ini
Walaupun banyak orang tau dan pernah lihat tanaman putri malu ini akan tetapi tidak banyak yang tau kalau ternyata putri malu ini berkhasiat sekali baik secara medis maupun empiris. Putri malu bisa mencegah dan mengobati beberapa penyakit. Hampir semua bagian dari putri malu ini berkhasiat, dari daun, akar, sampai ke seluruh tanaman, baik masih segar atau dikeringkan.
3.      Fungsi Tanaman Putri Malu
Putri Malu adalah salah satu tanaman obat potensial yang sejak lama telah di-ketahui memiliki berbagai khasiat obat untuk menyembuhkan berbagai jenis penyakit seperti :
a.       Susah Tidur (Insomnia)
b.      Bronchitis Kronik
c.       Hepatitis
d.      Batuk berdahak
e.       Rematik
f.       Mampu mengatasi penyakit malaria
g.      Obat Ascariasis
Selain khasiatnya diatas, putri malu juga berkhasiat untuk mengatasi penyakit lainnya. Akar dan bijinya berkhasiat untuk merangsang muntah. Bahkan para ahli pengobatan Cina dan juga penelitian AS serta Indonesia mengindikasikan bahwa tanaman putri malu bisa mengobati berbagai macam penyakit antara lain radang mata akut, kencing batu, panas tinggi pada anak-anak, dan herpes. Hal ini dikarenakan putri malu mengandung sifat kimiawi dan efek farmakologis manis, astringen, agak dingin. Penenang (tranquiliser), sedative, peluruh dahak (expectorant), anti batuk (antitusive), penurun panas (antipiretic), anti radang (anti-inflammatory), peluruh air seni (diuretic).

Peringatan
Tapi harus diperhatikan juga kalau tanaman ini BERBAHAYA bagi Ibu hamil. Jadi Bagi ibu hamil, TIDAK BOLEH MENGKONSUMSI tanaman ini karena bisa mengakibatkan kematian pada janin. Juga harus diperhatikan bahwa penggunaan akar putri malu dalam dosis yang tinggi bisa Menyebabkan keracunan dan muntah-muntah.

4.      Kandungan Tanaman Putri Malu

a.              Tanin
b.              Mimosin
c.              Asam pipekolinat

Kandungan kimia dari jenis tanaman putri malu yang sangat penting adalah mimosine yang mempunyai sifat kimiawi dan efek dalam farmakologi antara lain manis, astringen, dan agak dingin. Sedangkan efek farmkologisnya adalah sebagai penenang (tranquiliser), pelancar dahak (expectoran), sedative, anti batuk (antitusif), penurun panas (antipiretic), pelancar air kencing (diuretic), dan anti radang (anti-inflammatory).

Metabolit Sekunder Tanaman Waru
1.      Klasifikasi Ilmiah Waru

Kingdom         : Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom    : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi    : Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi               : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas               : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas        : Dilleniidae
Ordo                : Malvales
Famili              : Malvaceae (suku kapas-kapasan)
Genus              : Hibiscus
Spesies            : Hibiscus tiliaceus L.


2.      Bagian Bagian Tanaman Waru

Waru (Hibiscus tiliaceus) merupakan salah satu tumbuhan tropis yang berbatang sedang, yang tumbuh liar terutama di hutan-hutan atau terutama di pinggir jalan, oleh karena itu biasanya Waru dikenal sebagai pohon peneduh jalan.
Pohon pada waru kecil atau ukuran sedang dengan tinggi 5-15 meter, daun bertangkai, bulat bundar berbentuk jantung dengan tepi rata, Tumbuhan waru kemampuan bertahannya tinggi karena toleran terhadap kondisi masin dan kering, serta juga dalam kondisi tergenang.

Keguanaannya adalah kayunya bisa dijadikan sebagai bahan bangunan,  Dari kulit batangnya, setelah direndam dan dipukul-pukul, dapat diperoleh serat yang disebut lulup waru. Serat ini sangat baik untuk dijadikan tali. Daunnya dapat dijadikan pakan ternak, atau yang muda, dapat pula dijadikan sayuran. Daun yang diremas dan dilayukan digunakan untuk mempercepat pematangan bisul. Daun muda yang diremas digunakan sebagai bahan penyubur rambut. Daun muda yang direbus dengan gula batu dimanfaatkan untuk melarutkan (mengencerkan) dahak pada sakit batuk yang agak berat. Kuncup daunnya digunakan untuk mengobati berak darah dan berlendir pada anak-anak. Kalau Bunganya dapat digunakan sebagai jam biologi karena dapat mekar di pagi hari. dan berubah warna pada siang hari. Itulah sedikit deskripsi waru ( Hibiscus tiliaceus).
3.      Fungsi Tanaman waru
Khasiat daun waru : 
a.       Obat TB Paru.
b.      Obat Batuk.
c.        Obat Batuk Berdahak.
d.      Obat Amandel.
e.       Obat Radang Usus.
f.       Obat Berak Berdarah dan Lendir pada Anak.
g.       Obat Muntah Darah.
h.      Obat Rambut Rontok.
i.         Penyubur Rambut.
j.         Obat Bisul.

4.      Kandungan Tanaman waru
Pada daun dan batang tanaman waru mengandung zat musilagoyang sifatnya melapisi dinding saluran cerna, saluran kencing dan tenggorokan. Sementara zat emolien-nya bermanfaat sebagai antiseptik (pembasmi kuman). 
Selain itu, tanaman waru juga mengandung protein dan zat tanin. Tidak heran kalau nenek moyang kita menggunakan tanaman waru sebagai obat obatan tradisional untuk kesehatan



DAFTAR PUSTAKA
Aini, Ratu. “khasiat daun putrid malu”. 20 april 2014. http://caraobat.blogspot.com/2013/10/manfaat-dan-khasiat-daun-putri-malu.html
Indra, budiono. “khasiat daun putrid malu”. 20 april 2014. http://kuherbal.com/manfaat-akar-dan-khasiat-daun-putri-malu-sebagai-obat-tradisional.htm
Riepha, atin. “khasiat daun waru”. 20 april 2014. http://hahihuheho123.blogspot.com/2013/02/khasiat-dan-manfaat-daun-waru-untuk.html
Arviani, irma. “khasiat daun waru bagi kesehatan”. 20 april 2014. http://cybex.deptan.go.id/penyuluhan/manfaat-bunga-waru-landak
Faidah, siti. “daun waru bagi kesehatan”. 20 april 2014. http://obatsakit2011.blogspot.com/2013/06/10-khasiat-daun-waru-serta-resepnya.html


0 comments: